Wakapolri Duga Penusuk Anggota Brimob Ada Kaitan dengan ISIS

Jakarta - Wakapolri Komjen Syafruddin mengatakan penusukan dua anggota Brimob di dekat Masjid Falatehan, Jakarta Selatan, masih diselidiki. Pelaku penusukan diduga terlibat dalam jaringan ISIS.

"Hampir ada, tapi nanti masih dikembangkan. Masih dikembangkan Densus," ujar Syafruddin di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Sabtu.

Syafruddin mengatakan belum ada perkembangan terbaru terkait dengan peristiwa penusukan dua anggota Brimob. Ia masih menunggu laporan hasil pengembangannya. "Oh iya masih dikembangkan ya belum ada laporan terbaru. Belum ada, " katanya.

Ia juga mengatakan biaya perawatan korban penusukan akan ditanggung pihak Polri. Korban mengalami luka di bagian mulut. "Iya pasti ditanggung di RS Polri, Kramat Jati. Untuk korban sekarang di RS Polri, keduanya kena di mulutnya," tutur Syafruddin.

Penyerangan terhadap dua anggota Brimob, yakni AKP Dede Suhatmi dan Briptu Syaiful B, terjadi setelah mereka menunaikan salat isya di Masjid Falatehan, Jaksel, sekitar pukul 19.40 WIB, pada Jumat. Pelaku menggunakan pisau sangkur saat melakukan penyerangan.

Setelah menusuk anggota Brimob, pelaku melarikan diri ke arah Terminal Blok M sambil mengancam anggota Brimob yang bertugas jaga. Polisi menembak mati pelaku setelah mengabaikan tembakan peringatan.

detik.com

loading...

Related Posts :

0 Response to "Wakapolri Duga Penusuk Anggota Brimob Ada Kaitan dengan ISIS"

Posting Komentar

loading...