Tahun ini, nama Crawford belum masuk dalam jajaran pemenang di etape pertama dan kedua. Apakah mampu sang juara bertahan ini mempertahankan gelar jawara yang sama di tahun lalu?
"Tahun ini, saya ingin lebih fokus pada balapan dan berkonsentrasi memenangkannya," kata Crawford kepada wartawan, sebelum start ITdBI etape ketiga yang berada di Kecamatan Muncar, Jumat.
Crawford mengatakan, dirinya berada dalam kondisi terbaik untuk mempertahankan gelar. Menurut dia, rute di Banyuwangi sangat cocok dengan line up pembalap yang diusung Kinan Cycling Team ke Bumi Blambangan.
"Rute di sini justru sangat cocok dengan kami. Kami punya tiga pembalap climber yang memiliki peluang untuk menjadi juara umum," kata pembalap 34 tahun tersebut.
Tiga pembalap tersebut, kata Crawford, adalah Thomas Lebas, Ricardo Garcia, dan dirinya sendiri. Lebas baru saja memenangi Tour de Flores pada Juli lalu. Selain itu, dia pernah menjuarai Le Tour de Filipinas 2015, Tour de Hokkaido 2013, dan ajang tahunan yang digelar di Aljazair, Tour International de Setif edisi 2014.
Sementara Garcia, adalah runner up ITDBI Ijen tahun lalu. Pada ajang Tour de Moluccas 2017 yang digelar 19-21 September lalu, Garcia merebut etape ketiga yang melintasi rute tanjakan. Crawford sendiri merupakan jawara Le Tour de Filipinas yang digelar pada Februari lalu.
Sebelum turun di ITDBI, Kinan Cycling Team turun di Tour de Moluccas. Di balapan empat etape yang digelar pada 19-22 September itu, mereka menguasai tiga etape. "Kami benar-benar mendominasi Tour de Moluccas," kata Crawford.
Karena itu, Tour de Moluccas benar-benar menjadi pemanasan sebelum pertarungan sesungguhnya di ITDBI. Apalagi, jalur di Maluku tak seberat di Banyuwangi.
"Sebenarnya Tour de Moluccas adalah balapan yang relatif flat. Pertarungan utamanya justru di Banyuwangi. Tapi kompetisi di sini juga tidak gampang," katanya.
detik.com
0 Response to "Ini Juara Bertahan dalam Kondisi Terbaik untuk Pertahankan Gelar"
Posting Komentar