JAKARTA, - Wakil Rois Aam PBNU Miftahul Achyar menjadi saksi ahli agama dalam persidangan kasus dugaan penodaan agama. Miftahul mengatakan makna surat Al-Maidah ayat 51 juga tercantum dalam surat-surat lain dalam Al Quran.
"Ada juga ayat lain yang berkaitan dengan Al Maidah ayat 51, misalnya surat An-Nisaa ayat 140," ujar Miftahul di Kementerian Pertanian, Selasa.
Miftahul membacakan terjemahan surat An Nisaa ayat 140 itu.
"Dan sungguh Allah telah menurunkan kekuatan kepada kamu di dalam Al Quran bahwa apabila kamu mendengar ayat-ayat Allah diingkari dan diperolok-olokkan maka janganlah kamu duduk beserta mereka, sehingga mereka memasuki pembicaraan yang lain," ujar Miftahul.
Meski demikian, ayat tersebut tidak spesifik menyebut kata 'aulia' seperti Al Maidah ayat 51. Miftahul mengatakan arti kata 'aulia' dalam surat Al-Maidah ayat 51 bermakna pemimpin.
Memang, ada beberapa terjemahan yang menyebut 'aulia' bermakna teman dekat. Meski demikian, makna 'aulia' dalam Al Maidah lebih tepat disebut pemimpin.
"Sebetulnya hakikatnya sama karena dalam mengambil pemimpin cukup sederhana. Kalau diartikan pertemanan, hanya pertemanan saja dilarang apalagi pemimpin," ujar Miftahul.
kompas.com
0 Response to "Wakil Rois Aam PBNU Sebut Ayat Lain yang Terkait Al Maidah 51"
Posting Komentar