Persela akui pemain sayapnya tidak maksimal lawan PS TNI

Persela Lamongan gagal meraih poin saat melawan PS TNI. Pelatih Persela, Herry Kiswanto mengatakan, hal itu terjadi karena permainan kedua pemain sayapnya yang tidak sesuai harapan.

Pada pekan kedelapan Liga 1, Persela bertandang ke markas PS TNI di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Sabtu malam. Meski sempat memberikan perlawanan sengit, tim berjuluk Laskar Joko Tingkir itu akhirnya harus menelan kekalahan dengan skor tipis, 3-2.

Persela sebenarnya banyak mengandalkan kedua pemain sayapnya untuk menekan pertahanan PS TNI, sekaligus berupaya memberikan suplai umpan bagi Ivan Carlos. Namun, para pemain sayapnya khususnya Moch Fahmi Al Ayyubi tampil kurang maksimal.

"Mungkin babak pertama memang tidak bisa 100 persen, tapi babak kedua itu juga dari samping. Jadi apa yang diperagakan di babak pertama memang agak sedikit terkendala di sayap, terutama Fahmi juga agak sedikit kurang berkembang," ujar Herry usai pertandingan.

"Tapi yang jelas semuanya sudah berusaha, hanya kita kurang beruntung saja," sambungnya.

Salah satu kunci keberhasilan PS TNI menang di laga itu adalah karena kejelian mereka dalam melancarkan serangan balik. Hal itu bahkan membuahkan dua gol bagi tim asuhan Ivan Kolev tersebut.

Herry mengakui timnya memang sempat lengah kala itu. Dia menegaskan akan segera membenahi masalah tersebut.

"PS TNI melakukan serangan balik dan langsung gol. Itu evaluasi untuk kami supaya tidak terulang hal-hal yang demikian terjadi lagi," tutupnya.

merdeka.com

loading...

Related Posts :

0 Response to "Persela akui pemain sayapnya tidak maksimal lawan PS TNI"

Posting Komentar

loading...