Baru 20 persen pemudik Merak-Bakauheni beli tiket online

Kementerian Perhubungan mengimbau masyarakat yang menyeberang dari Merak menuju Bakauheni agar membeli tiket secara online. Hal tersebut untuk mengantisipasi kemacetan saat akan masuk ke dalam jalan tol.

Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan Sugihardjo mengatakan, dengan membeli tiket secara online dapat mempercepat proses masuk ke dalam dermaga karena transaksi di toll gate akan lebih cepat.

"Saat ini pembelian tiket penyeberangan melalui online di rute Merak-Bakauheni baru sekitar 15 persen sampai 20 persen dari target 40 persen," ujar Sugihardjo melalui siaran pers di Jakarta, Sabtu.

Di Pelabuhan Merak sudah disediakan tiga jalur khusus kendaraan roda empat yang melakukan pembelian tiket secara online dari 17 jalur yang ada untuk mobil. Adapun 14 dari 17 jalur untuk pembelian tiket mobil langsung di tempat atau go show.

Dalam kesempatan yang sama, Sugihardjo mengapresiasi upaya PT ASDP yang meluncurkan program penjualan tiket online berjadwal pada masa Angkutan Lebaran 2017. "Program ini sangat bagus, untuk pertama kalinya ASDP mengimplementasikan penjualan tiket online dengan pengaturan waktu keberangkatan yang sudah terjadwal," jelasnya.

Selama program arus mudik Lebaran berlangsung, ASDP akan mengimplementasikan sejumlah strategi peningkatan layanan terhadap pengguna jasa, baik melalui peningkatan sarana dan prasarana penyeberangan dan pelabuhan.

"Program-program ini memberikan lebih banyak kemudahan kepada pengguna jasa. Salah satunya, penjualan tiket online, mudik gratis, hingga penyediaan penjualan tiket di luar areal pelabuhan," pungkasnya.

[sau]

merdeka.com

loading...

Related Posts :

0 Response to "Baru 20 persen pemudik Merak-Bakauheni beli tiket online"

Posting Komentar

loading...