Industri manufaktur RI naik ke peringkat 9 dunia

Industri manufaktur Indonesia berhasil naik satu peringkat ke posisi 9 di dunia. Sejak 2015, industri manufaktur Indonesia menduduki peringkat 10 dunia.

"Indonesia naik posisi, jadi posisi 9 sejak 2017. Itu yang disampaikan Perwakilan UNIDO di Indonesia Shadia Bakhait Hajarabi," kata Airlangga dikutip Antara, Senin.

Kendati belum menerima berkas statistik secara resmi, Airlangga mengatakan bahwa kenaikan tingkat tersebut disebabkan oleh jumlah produksi industri manufaktur yang semakin bertambah di dalam negeri.

"Itu menghitungnya dari manufacturing value added. Jumlahnya meningkat. Kita sama-sama posisinya dengan Inggris," katanya.

Airlangga menyampaikan bahwa seluruh pihak harus tetap bekerja keras untuk mendapatkan hasil yang lebih baik lagi. "Musti kerja terus. Kita sedang minta detail soft copy dari laporan itu," pungkasnya.

Diketahui, industri manufaktur menyumbang hampir seperempat produk domestik bruto Indonesia. Indonesia mampu mempertahankan pertumbuhan positif. Bahkan, di tengah krisis keuangan global, saat kondisi ekonomi negara industri maju menurun.

[sau]

merdeka.com

loading...

0 Response to "Industri manufaktur RI naik ke peringkat 9 dunia"

Posting Komentar

loading...