"Itu saya tak tahu kalau pertemuan antara Pak Prabowo dengan PKS, itu saya nggak tahu," kata Aher di kantor Wapres, Jalan medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Kamis.
Saat halalbihalal PAN beberapa waktu lalu, Ketum PAN Zulkifli Hasan sempat menyinggung nama Aa Gym terkait Pilgub Jabar ketika menyapa Prabowo, Ketum Hanura Oesman Sapta Odang, dan Presiden PKS Sohibul Iman. PKS dan Gerindra pun disebut sudah 'bersekutu' untuk menghadapi Pilgub Jabar 2018 mendatang.
Aher pun menegaskan belum ada kesepakatan antara Gerindra dan PKS untuk mencalonkan sosok tertentu di Pilgub Jabar. PKS, menurutnya, masih terus melakukan komunikasi politik dengan partai-partai lainnya.
Baca Juga: Saat Ketum PAN 'Goda' Aa Gym soal Pilgub Jabar |
"Ya, memang belum ada kesepakatan. Pokoknya kita ikuti saja, sampai hari ini kan masih terus silaturahmi, masih terus komunikasi. Gitu, kan? Sampai sekarang belum ada kesempatan," ujar Aher.
Soal survei terakhir yang menyebutkan tingginya popularitas Aa Gym di Jawa Barat, Aher menyebut bisa saja hasil survei meleset jika masuk dalam wilayah Jabar.
"Tapi untuk Jabar, survei itu selalu meleset, ya. Saya katakan begitu dua kali pengalaman. Ya, saya tidak pernah diunggulkan tahun 2008, tidak diunggulkan juga tahun 2013, saya menang. Itu Jawa Barat. Hati-hati," imbaunya sambil tertawa.
Baca Juga: Survei SMRC: Siapa Pun Lawannya, Ridwan Kamil Tetap Unggul |
Munculnya nama Aa Gym di Pilgub Jabar dianggap hal yang biasa oleh Aher. Dikatakannya, setiap orang berhak mencalonkan diri dan memilih. Meski begitu, menurutnya, tetap ada mekanisme yang harus dilalui untuk mencalonkan diri.
"Apakah sampai titik akhir dan dicalonkan itu kan tergantung mekanismenya. Kalau mekanisme partai, adakah partai yang mencalonkan. Begitu, kan? Kalau mekanisme independen bisa kan atau sampai pada persyaratan independen, kan begitu. Tunggu saja sampai titik akhir," sebut Aher.
Baca Juga: PKS dan Gerindra Bersekutu Hadapi Pilkada Serentak di Jabar |
Sebelumnya diberitakan, sejumlah petinggi DPD Gerindra Jabar mengadakan pertemuan dengan DPW PKS Jabar. Pertemuan itu diklaim sebagai persekutuan yang nilainya lebih dari sekadar koalisi biasa.
"Ini menindaklanjuti kesepakatan, komunikasi yang sudah terjalin sangat baik antara Pak Prabowo dan Pak Sohibul Iman. Terkait persekutuan partai, ini sangat serius dan sudah tidak ada dusta di antara kami," ujar Sekretaris DPW PKS Jabar Abdul Hadi, Jumat.
detik.com
0 Response to "Aa Gym Masuk Radar untuk Pilgub Jabar, Aher: PKS Belum Putuskan"
Posting Komentar