Missouri, Amerika Serikat Orang yang mengonsumsi obat mulas berisiko mengalami kematian. Studi ini ditemukan pada orang yang mengonsumsi obat mulas berjenis inhibitor pompa-proton.
PPI termasuk obat mulas yang populer di dunia. Penelitian menunjukkan, PPI memiliki risiko kematian lebih tinggi dibandingkan orang-orang yang mengonsumsi jenis obat sakit mag lainnya.
Obat mulas bernama Prevacid dan Nexium termasuk dalam kategori obat-obatan jenis PPI. Hampir 8 persen orang dewasa di Amerika Serikat diberikan obat PPI, menurut penelitian yang dipublikasikan pada 3 Juli 2017 di jurnal BMJ Open.
Obat PPI ini juga berkaitan dengan peningkatan risiko penyakit ginjal dan infeksi bakteri berbahaya, ditulis dari Live Science, Selasa.
"Orang menganggap obat PPI sangat aman karena banyak tersedia. Tapi ada risiko berbahaya saat mengonsumsi obat ini, terutama konsumsi jangka waktu yang lama," kata peneliti Dr Ziyad Al-Aly, asisten profesor kedokteran di Washington University School of Medicine di St Louis di Missouri, Amerika Serikat.
Sebanyak 25 persen orang bisa berisiko tinggi kematian selama lima tahun ke depan setelah mengonsumsi obat mulas tersebut.
Bahkan orang yang mengonsumsi obat ini hingga dua tahun, punya risiko kematian sebesar 50 persen lebih tinggi dibandingkan orang yang mengonsumsi obat mag berjenis H2 blocker.
Penelitian lebih lanjut masih diperlukan memahami keterkaitan antara obat mulas jenis PPI dan risiko kematian pada periode tertentu.
liputan6.com
0 Response to "Ada Risiko Kematian yang Tinggi di Balik Obat Mulas - Health"
Posting Komentar