Tangerang - Tajudin, tukang cobek, belum juga mendapatkan uang untuk ongkos pulang ke kampung halamannya di Kabupaten Bandung Barat. Sebab, rencana Tajudin berjualan cobek ke Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany hari ini gagal.
"Rencananya, hari ini kan mau jualan di Polres Tangsel, karena Bu Airin ada di sana. Tapi tadi pas saya datang, Bu Airin udah nggak ada," kata Tajudin kepada detikcom, Kamis.
Karena gagal bertemu dengan Airin, Tajudin pun memutuskan kembali ke kantor kuasa hukumnya di Pamulang, Tangsel. Rencananya, hari ini dia akan kembali ke Mahkamah Konstitusi.
Dia pun belum menemukan cara lain untuk mendapatkan ongkos pulang jika cobeknya tak kunjung terjual. Rencananya, Tajudin akan berangkat ke kampung halamannya hari ini.
"Ya masih bingung mau dapat ongkos dari mana. Saya besok harus sudah di kampung karena mau ketemu Dinsos Bandung Barat, ada pemilihan RW juga. Kalau ada yang ngasih bantuan atau apa ya saya terima," ujarnya.
Sebagaimana diketahui, Tajudin dibui 9 bulan tanpa dosa sehingga memaksanya mencari keadilan ke MK. Ia sempat menginap di penjara dengan tuduhan mengeksploitasi anak berjualan cobek.
Selama masa sidang di MK, Tajudin harus bolak-balik Bandung Barat-Jakarta. Dia juga sempat mencoba peruntungan berjualan cobek di depan MK dan Istana Kepresidenan, namun upayanya dihalangi petugas keamanan.
detik.com
0 Response to "Cari Ongkos Sidang di MK, Tajudin Jualan Cobek ke Airin"
Posting Komentar