Banyuwangi - Mahrizal Ilham Aulia menghembuskan nafas terakhirnya setelah 4 hari dirawat di RSUD Blambangan, Senin pagi. Pegawai Harian Lepas Polsek Songgon, Banyuwangi ini luka serius akibat terkena tembakan di bagian pelipisnya.
Warga Desa Balak, Kecamatan Songgon, ini tertembak pistol revolver milik Brigadir Edi Budi Hartanto saat berada di pos pengamanan lebaran di lokasi wisata Desa Sumberbulu, Songggon.
Pistol milik Brigadir EBH terjatuh saat mengambil handphone di ikat pinggangnya. Saat terjatuh itu, pistol meletus dan pelurunya menerjang Ilham yang berada di lokasi.
Foto: Ardian Fanani |
Kepala RSUD Blambangan dr Taufik Hidayat menjelaskan saat ini jenazah Ilham sudah berada di kamar mayat, untuk dilakukan autopsi.
"Hasil selengkapnya kita tunggu saja hasil autopsi nanti," kata dr Taufik kepada sejumlah wartawan.
Sementara itu, keluarga korban telah berkumpul di depan kamar mayat. Beberapa perwakilan keluarga terdekat terlihat keluar masuk ke ruangan tersebut.
Sampai sejauh ini keluarga tidak bersedia memberikan keterangan atau komentar kepada awak media. Petugas Kepolisian juga terlihat turut berjaga di RSUD Blambangan.
detik.com
0 Response to "Korban Tertembaknya Pistol Polisi di Banyuwangi Meninggal"
Posting Komentar