Gara-gara cemburu, empat orang pelajar nekat mengeroyok seorang buruh pabrik di Jalan Cut Mutia, Kelurahan Margahayu, Bekasi Timur, Kota Bekasi. Korban, Jihan Rusdianto mengalami luka bacok akibat disabet celurit.
Kasubag Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing mengatakan, polisi menangkap dua pelaku, KA dan MA, sedangkan dua pelaku lain, T dan G masih dalam pengejaran petugas.
Erna mengatakan, peristiwa itu bermula ketika korban usai mengantar Yuni di rumahnya di Jembatan 6, Rawalumbu pada Jumat dini hari. Usai mengantar, korban bertemu dengan empat orang pelaku. KA yang mengaku sebagai kekasih merasa cemburu, lantaran pacarnya dibawa oleh orang lain.
"Korban diajak ke lokasi kejadian, kemudian pelaku KA mengajak duel satu lawan satu," kata Erna, Sabtu.
Ketika duel, rupanya KA kalah. Sehingga, tiga pelaku lain membantu dengan cara langsung dari belakang menggunakan celurit. Akibatnya, korban mengalami luka bacok di pinggang dan punggung.
"Pelaku kemudian melarikan diri, sedangkan korban ditolong warga untuk dibawa ke RS Mitra Keluarga Bekasi Timur," ujarnya.
Polisi yang mendapatkan laporan segera melakukan penyelidikan. Hasilnya, dua pelaku dapat ditangkap, sedangkan dua lainnya masih dalam pengejaran polisi.
Kini kedua tersangka mendekam di sel tahanan Polsek Bekasi Timur. Mereka dijerat dengan pasal 170 KUHP ancamannya di atas lima tahun penjara. Polisi menyita sebilah celurit sebagai barang bukti.
[msh]
merdeka.com
0 Response to "Gara-gara cemburu, 4 pelajar di Bekasi bacok buruh pabrik"
Posting Komentar