Jakarta - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menegaskan penahanan Basuki Tjahaja Purnama tidak berkaitan dengan Presiden Joko Widodo. Pemerintah menurutnya tidak bisa mengintervensi proses hukum.
Penegasan ini disampaikan Mendagri terkait orasi pendukung Ahok saat berdemo di depan Rutan Cipinang, Jakarta Timur.
"Soal Veronica soal hal yang biasa, dia menuduh rezim Jokowi. Loh apa hubungannya rezimnya Pak Jokowi dengan putusan hukum Pak Ahok?" kata Tjahjo di Istana Kepresidenan, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Jumat.
"Saya bagian dari rezimnya Pak Jokowi, saya anak buahnya Pak Jokowi. Saya sebagai mendagri, saya wajib tanya," imbuhnya.
Tjahjo mengatakan pemerintah tidak pernah melarang warganya melakukan bependapat. Namun dirinya terkejut saat ada warga yang menyalahkan Jokowi atas penahanan Ahok.
"Lah, dengan ada warga negara yang ngata-ngatain Pak Jokowi, bukan hanya pribadi tapi sudah rezim pemerintahan, Saya bagian dari rezim. Hukum kan sudah ada aturannya. Hakim bertanggung jawab kepada Tuhan. Siapa pun tidak bisa intervensi. Lah kok dia teriak-teriak ini yang salah rezimnya Pak Jokowi. Lebih bagus rezim-rezim masa lalu," terangnya.
Tjahjo mengaku ingin mengetahui motif dari pendukung Ahok yang menyalahkan Jokowi atas penahanan Ahok dalam orasinya. Dia mengaku siap diajak berdialog dan menegaskan siap membela Jokowi.
"Ya sebagai bagian dari rezim dari Pak Jokowi, bukan pribadi," tegasnya.
detik.com
0 Response to "Mendagri: Penahanan Ahok Tidak Ada Hubungannya dengan Jokowi"
Posting Komentar