Pasien RS Dharmais Khawatir dengan Serangan "Ransomware"

JAKARTA, - "Ransomware WannaCry" yang sempat menyerang sistem IT Rumah Sakit/Dharmais membuat pasien di RS kanker ini khawatir. Sebut saja Yonatan, seorang pasien kanker yang datang langsung dari daerah asalnya, Kalimantan Utara.

"Saya ya khawatir dengan adanya pemberitaan ini," ujar Yonatan saat ditemui di loby depan Rumah Sakit, Senin.

Yonatan mengaku mengetahui kabar mengenai serangan ransomware di RS yang sudah sejak Januari 2016 menangani penyakitnya tersebut dari pemberitaan di televisi.

"Saya lihat dari running text di televisi itu. Sebenarnya saya juga belum tahu pasti tentang virus komputer ini," lanjutnya.

Meski khawatir, Ia mengatakan dirinya harus tetap melakukan kontrol kesehatan rutin di RS yang terletak di kawasan Jakarta Barat ini.

"Ini memang jadwal kontrol saya, dokter saya di Kalimantan merujuk saya ke sini. Sebenarnya ada tiga pilihan RS. Di sini, di Surabaya atau Makasar. Tapi saya hanya punya kerabat di Jakarta," terangnya.

Ia berharap pihak RS segera memberi keterangan resmi terkait kondisi sistem IT RS.

"Kalau sudah ada keterangan resmi, kami sebagai pasien akan lebih lega," ucapnya.

Baca: Sempat Terserang Ransomware, Sistem IT RS Dharmais Kembali Lancar

Seperti diketahui, virus cyber jenis Ransomware WannaCry telah menyerang sistem IT RS di Indonesia. RS Dharmais merupakan RS pertama yang mendapatkan serangan virus ini. Virus ini dapat menyebabkan akses data rumah sakit terkunci sehingga membuat penanganan medis terhambat.

kompas.com

loading...

Related Posts :

0 Response to "Pasien RS Dharmais Khawatir dengan Serangan "Ransomware""

Posting Komentar

loading...