TNI AD keluar sebagai juara umum lomba tembak Australian Army of Skill Arms at Meeting tahun 2017 setelah meraih 28 medali emas, 6 medali perak dan 5 medali perunggu di berbagai materi lomba tembak, baik beregu maupun perorangan yang diperebutkan.
Sebagai juara kedua adalah kontingen tuan rumah Angkatan Darat Australia dengan perolehan 14 medali emas, 16 medali perak dan 16 medali perunggu disusul peringkat ketiga yaitu kontingen dari Angkatan Darat Jepang yang memperoleh 10 medali emas, 7 medali perak dan 7 medali perunggu.
Tentu tak mudah untuk mendapat penghargaan bergengsi itu. Berikut perjuangan para prajurit Kostrad TNI AD di Australia untuk meraih hasil terbaik bagi Indonesia. Foto-foto keren ini diambil oleh tim Pen Kostrad TNI AD selama lomba berlangsung.
Merah Putih berkibar di Australia. Sekali lagi para prajurit Kostrad memberikan kemenangan untuk Indonesia. Cakra!
Senjata yang digunakan adalah senapan produksi dalam negeri berjenis SS2 V4. Merupakan senapan serbu yang digunakan sehari-hari oleh para prajurit Kostrad.
Kategori petembak pistol di AASAM 2017
Salah satu nomor menembak dengan senapan mesin.
Serda Woli Hamsan dan Tim Indonesia merayakan kemenangan setelah dipastikan menjadi juara umum di AASAM 2017. Bravo!
[ian]
merdeka.com
0 Response to "Perjuangan di balik kemenangan prajurit TNI AD di AASAM 2017"
Posting Komentar