Pernyataan Miss USA Soal Layanan Kesehatan Picu Kontroversi

LAS VEGAS, - Pemenang kontes kecantikan Miss USA Kara McCullough memicu kontroversi setelah menyampaikan pandangan konservatif terkait masalah layanan kesehatan.

Kara, seorang ilmuwan yang bekerja untuk Komisi Regulator Nuklir AS, memenangkan kontes ini pada Minggu malam di Las Vegas.

Selama acara tersebut, yang sebagian sahamnya pernah dimiliki Presiden Donald Trump, Kara dimintai pendapatnya terkait layanan kesehatan yang terjangkau bagi seluruh warga AS.

Baca: Presiden Trump: Obamacare Sudah Mati

Pembawa acara menanyakan, apakah layanan kesehatan merupakan sebuah hak istimewa atau harus diperoleh semua warga negara.

"Saya memilih sebagai hak istimewa. Sebagai pegawai pemerintah, saya mendapat jaminan kesehatan dan menurut saya untuk mendapatkan layanan kesehatan maka seseorang harus bekerja," kata Kara.

Pembawa acara juga menanyakan tentang apakah Kara menganggap dirinya sebagai seorang feminis.

"Saya tak ingin menyebut diri saya feminis. Kita, perempuan, sederajat dengan pria, khususnya di tempat kerja," tambah dia.

Baca: "Obamacare" Dicabut, Presiden Trump Luapkan Kegembiraan

"Saya percaya kita sudah berjalan sejauh ini dan masih banyak yang harus dikerjakan. Di dalam negeri, saya kira, kita membuat banyak kemajuan dan saya yakin kita akan setara suatu hari nanti," lanjut kara.

Kara, ahli kimia lulusan Universitas Carolina Selatan, lahir di Italia dan mewakili Washington DC dalam ajang ini.

Jawabannya soal layanan kesehatan itu muncul di tengah upaya Presiden Trump dan Partai Republik menyingkirkan Undang-undang Layanan Kesehatan Terjangkau atau lebih dikenal dengan nama Obamacare.

kompas.com

loading...

Related Posts :

0 Response to "Pernyataan Miss USA Soal Layanan Kesehatan Picu Kontroversi"

Posting Komentar

loading...