50 Siswa SMP di Palembang Tinggal Kelas, Orang Tua Protes

Palembang - Sebanyak 50 siswa Sekolah Menengah Pertama Negeri 53 Palembang tak naik kelas. Para orang tua/wali siswa pun mendatangi sekolah untuk mempertanyakan penyebab anaknya tak naik sekolah.

Humas SMPN 53 Widi membenarkan, mereka yang tidak naik kelas yang terdiri dari kelas VII sebanyak 30 orang dan kelas VIII sebanyak 20 orang. Widi juga mempersilakan orang tua siswa jika ingin mempertanyakan penyebab anaknya tidak naik kelas.

"Iya benar ada sekitar 50 siswa yang tidak naik kelas dan beberapa hari kemarin juga orang tua banyak yang protes dan datang ke sekolah, ya silakan saja. Kan kita punya semua data-data kenapa siswa ini tinggal kelas," kata Widi kepada detikcom saat ditemui di SMPN 53 Palembang, Selasa.

Ditambahkan Widi, penyebab puluhan siswa tidak naik kelas karena nilai siswa tersebut tidak mencukupi standar kenaikan kelas dan memiliki presensi kehadiran yang tidak mencukupi. Sehingga setelah dilakukan rapat bersama seluruh mejelis guru dinyatakan 50 siswa dari kelas VII dan VIII tidak naik kelas.

"Rapor itu dibagikan Sabtu kemarin, tapi sebelumnya sudah ada keputusan rapat yang dihadiri semua majelis guru untuk menyatakan beberapa siswa itu tidak naik kelas. Keputusan itu juga sesuai dengan kriteria dan penilaian wali kelas," sambungnya.

Dari data yang dihimpun detikcom, SMP Negeri yang berada di Jalan Sematang komplek Sangkuriang, kecamatan Sako, kota Palembang ini memiliki 560 siswa dan berakreditasi 'Baik'. Pada tahun 2014 bahkan ada sekitar 80 lebih siswa yang terpaksa harus tinggal kelas dengan perosalan serupa.

"Ya mau gimana lagi? Prosedur sudah kita jalankan, disiplin dalam mengajar juga sudah kita sampaikan dan terus kita ingatkan. Tetapi tidak juga ada perubahan ya terpaksa harus tinggal kelas. Kalau ada orang tua yang bilang anaknya pintar, itu kan hanya di rumah saja, kalau di sekolah itu banyak saingannya," kata Widi yang juga pernah menjadi wali kelas beberapa tahun lalu.

Hingga kini para orang tua/wali siswa masih mendatangi sekolah untuk mempertanyakan. Mereka masih heran soal penyebab anaknya tinggal kelas

"Tujuannya mau tahu kenapa anak saya tinggal kelas. Apa masalahnya?" tanya seorang wali siswa kelas VII yang enggan disebutkan namanya.

detik.com