
Jakarta - Pesepak bola dunia kembali tersandung masalah pajak. Bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo, didakwa menggelapkan pajak oleh Pemerintah Spanyol. Ia dituduh menyelewengkan pajak hingga 14,7 juta euro atau Rp 218 miliar pada kurun waktu 2011-2014.
Ronaldo tidak mau banyak berkomentar mengenai isu skandal pajak yang menimpa. Dalam akun media sosial Instagramnya, ia mengisyaratkan untuk diam dalam masalah tersebut. Dia percaya telah melakukan tindakan yang benar, sehingga tidak perlu menjelaskan kepada orang lain apa yang sesungguhnya.
Kasus penggelapan pajak di Spanyol juga pernah menimpa pemain Barcelona, Lionel Messi. Ia terbukti bersalah hingga dijatuhi hukuman penjara 21 bulan dan denda 2 juta euro atau sekitar Rp 29 miliar. Namun, Messi hanya membayar denda dan tidak diharuskan masuk penjara.
Simak kasus pajak dua pesepak bola dunia tersebut pada Infografis di bawah ini:
liputan6.com
loading...
Related Posts :
Giroud: Saya dukung penuh West Ham lawan Liverpool Penyerang Arsenal, Olivier Giroud mengungkapkan dukungannya kepada West Ham untuk mengalahkan Liverpool akhir pekan ini.Arsenal dan Liverpo… Read More...
Ditemukan, Jasad dengan Ciri-ciri Mirip Dosen ITB yang HilangBANDUNG, - Jasad pria ditemukan di daerah Waduk Cirata, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Sabtu malam.Kepala Satreskrim Polrestabes Bandung AK… Read More...
Zidane tekankan pentingnya jaga konsentrasi di Madrid Zinedine Zidane meminta Real Madrid terus menjaga konsentrasi mereka menjelang fase paling vital di La Liga.Madrid kini masih duduk di posi… Read More...
Jokowi Dijadwalkan Temu Bilateral dengan Presiden China Xi JinpingBEIJING, - Agenda kunjungan kerja Presiden Joko Widodo pada hari kedua di Beijing, China, Minggu, akan dipenuhi oleh sejumlah pertemuan bil… Read More...
Melarikan diri saat diciduk, 2 begal di Indramayu ditembak polisi Jajaran Polres Indramayu, Jawa Barat, berhasil mengamankan dua tersangka pencurian dengan kekerasan atau begal motor. Para pelaku terpaksa … Read More...
0 Response to "Dulu Messi, Kini Ronaldo Tersandung Kasus Pajak - News"
Posting Komentar