Diakhiri makan khas Sunda, Bupati Dedi halal bihalal dengan pegawai

Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi menggelar acara halal bihalal dengan segenap PNS di hari pertama masuk kerja. Tradisi halal bihalal yang pertama kali dicetuskan salah satu pendiri Nahdlatul Ulama, Kiai Wahab Chasbullah itu memang selalu dilaksanakan dengan cara berbeda di Purwakarta.

Biasanya, para pegawai yang datang untuk bersalaman dengan pejabat. Namun berbeda di Purwakarta, sejak beberapa tahun terakhir halal bihalal dilaksanakan dengan cara pejabat yang mendatangi pegawai.

"Setiap tahun selalu begini, kami tidak biasa melakukan resepsi khusus, pejabat berdiri menunggu dihampiri oleh para pegawai, itu memakan waktu," kata Dedi di kantornya, Senin.

Menurut Dedi, efisiensi waktu agar para pegawai langsung menuju meja kerja masing-masing di kantornya menjadi alasan penerapan cara berbeda ini. Acara halal bihalal yang diakhiri dengan sarapan bersama yang menyajikan menu khas Sunda di Taman Pesanggrahan Padjadjaran itu memang berakhir tepat Pukul 07.30 WIB.

"Jam 06.30 WIB sudah siap, sampai Jam 07.00 WIB, jadi jam 07.30 WIB sudah siap di kantor masing-masing. Ini kami lakukan agar tidak mengganggu jam pelayanan kepada masyarakat. Habis liburan kan biasanya banyak pekerjaan," jelasnya.

Politikus Golkar ini menambahkan, sanksi tegas akan diberikan bagi pegawai yang bolos kerja di hari pertama masuk kerja. Potongan tunjangan sebesar Rp 500 ribu menjadi ganjaran bagi mereka yang bolos.

"Tunjangannya kita potong Rp 500 ribu kalau hari ini tidak masuk. Kecuali mereka yang mengambil cuti karena selama libur kemarin harus bertugas di lapangan," tandasnya.

[msh]

merdeka.com

loading...

0 Response to "Diakhiri makan khas Sunda, Bupati Dedi halal bihalal dengan pegawai"

Posting Komentar

loading...