Usai Lebaran, harga bawang dan cabai anjlok 20 persen

Harga cabai dan bawang merah mengalami penurunan hingga 20 persen. Sebab, stok kedua komoditi ini melimpah jelang panen raya.

Pedagang bawang, Ilham mengatakan dalam seminggu terakhir, stok bawang melimpah. Hal ini berbanding terbalik dengan peminat yang sepi.

"Pemasukan lebih banyak, dalam seminggu barang terus masuk tapi pembelinya lebih rendah," katanya di Pasar Induk Kramat Jati, Selasa.

Dia juga menambahkan sepinya peminat membuat harga bawang merah anjlok 20 persen. "Bawang Super biasanya harga Rp 24.000 sampai Rp 25.000 sekarang cuma Rp 19.000, turunnya jauh anjlok hampir 20 persen," katanya.

Sementara, penjual cabai, Johari menuturkan, harga cabai juga menurun dibandingkan tahun lalu.

"Harga cabai turun standar, rawit merah Rp 30.000, cabai keriting Rp 15.000, rawit putih dan cabai ijo besar juga Rp 15.000. Padahal tahun lalu naik sampai ratusan tetapi sekarang malah turun," pungkasnya.

[sau]

merdeka.com

loading...

0 Response to "Usai Lebaran, harga bawang dan cabai anjlok 20 persen"

Posting Komentar

loading...