Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla menerima Duta Besar Australia untuk Indonesia Paul Grigson. Kedua negara sepakat mematangkan rencana kerja sama keamanan siber.
"Saya baru saja bertemu dengan Wakil Presiden. Dia adalah teman dari Australia. Kami berbincang berbagai isu hari ini dan yang terpenting adalah perjanjian Indonesia dan Australia adalah kerja sama tentang aktivitas siber," kata Grigson usai bertemu JK di kantor Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Senin.
Baca juga: Australia Kekurangan Pakar Keamanan Siber |
Pembicaraan tentang kerja sama siber ini sebelumnya telah dibicarakan saat JK bertemu dengan Menteri Luar Negeri Australia Julie Bishop saat berada di New York, Amerika Serikat, beberapa waktu lalu.
"Indonesia dan Australia telah meningkatkan kerja sama tentang pentinganya siber dan jaringan," ucapnya.
Baca juga: Pulang dari Singapura, Wiranto Usul ke Jokowi Bentuk Badan Siber |
Grigson mengatakan, menteri Australia yang mengurusi siber dan informatika juga telah datang ke Indonesia dan bertemu dengan Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto di Singapura terkait kerja sama ini.
"Kita berbagi tantangan yang sama, jadi kami melihat mengapa ini menjadi isu yang bersama. Kami juga menerima perwakilan Indonesia yang datang ke Australia dan ikut pelatihan siber, dan kami akan meningkatkan hal itu," jelasnya.
Baca juga: Penjahat Siber Internasional di Surabaya Baru Sewa Rumah 2 Bulan |
Oleh karenanya, Australia berharap dalam beberapa bulan ke depan ada spesialis siber yang juga datang ke Indonesia. Menurutnya, keamanan siber adalah isu yang sangat penting.
"Ini adalah tantangan bagi kedua negara, Indonesia dan Australia," ujarnya.
detik.com
0 Response to "Temui JK, Dubes Australia: Tingkatkan Kerja Sama Keamanan Siber"
Posting Komentar