Pelatih PSM Makassar, Robert Rene Alberts menyebut anak-anak asuhnya bermain bagus saat melawan PS TNI meski kalah. Namun, dia tidak terima dengan kepemimpinan wasit di laga tersebut.
PSM bermain di kandang PS TNI di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Senin malam. Tim berjuluk Juku Eja itu kemudian dipaksa kalah dengan skor tipis, 1-2.
Kekalahan perdana PSM di Liga 1 itu tidak bisa diterima dengan lapang dada oleh Rene Alberts. Sebab, pelatih asal Belanda ini merasa bahwa wasit ikut andil dalam hasil negatif tersebut.
"Tidak ada kekurangan sedikitpun di tim saya. Wasitnya yang kurang. Kalau mau, saya bisa berikan bukti. Pemain kita seharusnya mendapatkan penalti dan PS TNI ada yang harus diusir keluar," ujar Rene Alberts usai pertandingan.
Mantan pelatih Arema Indonesia ini kemudian menjelaskan ada dua momen di mana PSM seharusnya mendapat hadiah penalti. Yang pertama di babak pertama dan yang berikutnya di babak kedua.
"Penalti saat babak pertama, mereka dapat freekick, bola terkena tangannya di kotak penalti yang terlihat jelas sekali bahkan di TV. Sementara, di babak kedua, ada Hamka yang berhasil mendapatkan bola di kotak penalti, namun ada pemain yang menabraknya tapi wasit tidak meniup peluit," tandas pelatih berusia 62 tahun ini.
merdeka.com
0 Response to "Ditekuk PS TNI, pelatih PSM kecam wasit"
Posting Komentar