JAKARTA, - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat telah menemui mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama di Rutan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, pada Sabtu kemarin.
Dalam pertemuan tersebut, Djarot mengaku telah melaporkan sejumlah " pekerjaan rumah" yang harus diselesaikan Pemprov DKI Jakarta hingga akhir masa jabatannya selesai pada Oktober 2017 mendatang.
"Evaluasi kerja, laporan. Ada beberapa yang harus ya kami selesaikan," ujar Djarot di kantor DPD PDI-P, Jalan Tebet Raya, Jakarta Selatan, Minggu sore.
Djarot menuturkan, dia telah melaporkan perkembangan pembangunan pusat perkulakan bernama Jakgrosir di Pasar Induk Kramatjati, Jakarta Timur.
Dia juga melaporkan bahwa PD Pasar Jaya telah memiliki mesin teknologi controlled atmosphere storage yang dia resmikan beberapa waktu lalu di Pasar Induk Kramatjati.
"Terus kemudian beliau tanya bagaimana kelanjutan pembangunan masjid di Kalijodo. Saya sampaikan masih on schedule," kata dia.
Baca juga: Jadi Gubernur, Djarot Akan Kaji Perda RPTRA hingga Bangun Masjid di Kalijodo
Selain itu, Djarot juga menyampaikan perkembangan Simpang Susun Semanggi.
Kepada Ahok, Djarot menyebut Simpang Susun Semanggi akan diresmikan dan mulai dioperasikan pada 17 Agustus 2017.
Djarot juga melaporkan perkembangan koridor 13 transjakarta yang melayani rute Kapten Tendean-Ciledug.
"Koridor 13 dia tanyakan juga, saya sampaikan masih ada beberapa perbaikan. Jadi kami kebut," ucap Djarot.
Dalam pertemuan tersebut, Ahok tidak memiliki pesan khusus soal Hari Ulang Tahun ke-490 DKI Jakarta. Ahok hanya berpesan agar HUT DKI Jakarta diwujudkan sesuai tema yang telah direncanakan sebelumnya.
Baca juga: Pesan Ahok untuk Djarot yang Baru Dilantik Jadi Gubernur DKI
Djarot sebelumnya berencana menemui Ahok pada Kamis, setelah dia dilantik menjadi gubernur. Namun, rencana tersebut batal dan Djarot baru menemui Ahok pada Sabtu kemarin.
kompas.com
0 Response to "Bertemu Ahok, Djarot Laporkan Sejumlah "PR" di DKI Jakarta"
Posting Komentar