Kapal Bermuatan Sembako Karam di Perairan Sungai Bolong Nunukan

NUNUKAN, – Kapal kayu KM Anuari IV milik Hastanuddin, warga Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, tenggelam di perairan Sungai Bolong.

"Tenggelamnya sekitar pukul 16:00 Wita, tapi diketahui akon pada kapal macet diketahui setelah shalat Jumat," kata Kepala Pos Pelayanan Polisi Inhutani Iptu Muchtar Jumat.

Muchtar menambahkan, kapal kayu berkapasitas 83 GT tersebut bersandar di Dermaga Sungai Bolong dari Malaysia, Jumat pagi.

Namun, karena kondisi laut sedang surut, nakhoda kapal menambatkan kapal bermuatan kebutuhan pokok dan bahan-bahan bangunan dari Malaysia di dermaga sungai.

Kapal kemudian dipindahkan ke tengah laut karena air laut surut lebih dalam untuk menunggu air pasang agar bisa membongkar muatan masuk ke Sungai Bolong.

"Rencananya sore baru masuk ke jembatan Bongkok Sungai Bolong untuk dibongkar. Karena laut surut, dilego jangkar di tengah laut. Mereka juga masih menunggu pemeriksaan dari Bea Cukai," ujar Muchtar.

Mengetahui air mulai masuk di bagian palka kapal, sejumlah anak buah kapal tersebut maupun kapal lain di dekat tempat kejadian berusaha menyelamatkan muatan di kapal itu.

Mereka juga berusaha menarik kapal tersebut ke pinggir pantai.

Namun, karena laut sedang surut, upaya menarik kapal ke pinggir pantai kandas di tengah perjalanan. Sebagian besar muatan yang diperkirakan 70 ton barang bawaan ikut tenggelam.

"Paling baru 30 persenan barang yang dibawa bisa diselamatkan dengan dipindah kapal. Itu pun banyak barang yang rusak karena terendam air," ujar Muchtar.

kompas.com

loading...

Related Posts :

0 Response to "Kapal Bermuatan Sembako Karam di Perairan Sungai Bolong Nunukan"

Posting Komentar

loading...